Untuk dapat mencapai konfigurasi ini kita perlu eth1 dan eth2 akses-port dan eth5 sebagai port trunk.
Untuk konfigurasi VLAN pada port trunk:
/ Interface VLAN menambahkan nama = vlan-vlan 10-id = 10 interface = ether5 dinonaktifkan = no / Interface VLAN menambahkan nama = vlan-vlan 20-id = 20 interface = ether5 dinonaktifkan = no
Untuk dapat meneruskan paket-paket dari akses-port untuk VLAN yang kita butuhkan jembatan:
/ Interface bridge menambahkan nama = br-vlan10 dinonaktifkan = no / Interface bridge menambahkan nama = br-vlan20 dinonaktifkan = no
Sekarang hanya menambahkan port ke jembatan:
/ Port interface bridge menambahkan interface = "vlan-10" jembatan = "br-vlan10" disabled = no Pelabuhan jembatan / antarmuka menambahkan interface = "ether1" jembatan = "br-vlan10" disabled = no / Port interface bridge menambahkan interface = "vlan-20" jembatan = "br-vlan20" disabled = no Pelabuhan jembatan / antarmuka menambahkan interface = "ether2" jembatan = "br-vlan20" disabled = no
Ini dilakukan, hanya host pada jaringan yang sama akan dapat berkomunikasi.
Dan jika kita memiliki tombol lain di tengah bagasi?
Konfigurasi pada SW1 dan SW2 tetap sama, di SW3 kita perlu:
/ Interface bridge menambahkan nama = br-batang dinonaktifkan = no / Port jembatan antarmuka menambahkan interface = "ether3" jembatan = "br-batang" disabled = no / Port jembatan antarmuka menambahkan interface = "ether4" jembatan = "br-batang" disabled = no
Antarmuka eth3, eth4 adalah port trunk dan dan hanya perlu meneruskan paket ditandai. Kita tidak perlu melakukan tag add / remove sehingga tidak perlu menambahkan VLAN.
Sign up here with your email
ConversionConversion EmoticonEmoticon